Resmi Terpilih, SD Fastabiqul Khairat siap berkolaborasi di BRIDGE Australia-Indonesia 2020

 Resmi Terpilih, SD Fastabiqul Khairat siap berkolaborasi di BRIDGE Australia-Indonesia 2020

SD.SEKOLAHFASTKHAIR.SCH.ID, SAMARINDA – Sebuah kebanggaan yang di rasakan oleh Yayasan Fastabiqul Khairat Samarinda, terlebih kepada Sekolah Dasar (SD) Fastabiqul Khairat Samarinda. Setelah proses seleksi yang kompetitif, pada awal 2020, Asia Education Foundation (AEF) memilih SD Fastabiqul Khairat Samarinda serta lima sekolah di Indonesia untuk menjadi bagian dari Program Building Relationship Through Intercultural Dialogue Dan Growing Engagement (BRIDGE) Angkatan 2020 di Australia.

Penandatanganan RoU BRIDGE SCHOOL Australia dengan SD FASTABIQUL KHAIRAT SAMARINDA

Dilanjutkan dengan Kegiatan Record of Understanding (ROU) Catatan Kesepahaman dan pengumuman guru terpilih  menjadi bagian penting  antara AEF dengan SD Fastabiqul Khairat Pada Program Bridge 2020 ini yang berlangsung di Aula Sekolah SD Fastabiqul Khairat Samarinda beralamat di Jalan A.W Syahranie Kota Samarinda. Dihadiri Perwakilan Dinas Pendidikan Kota Samarinda serta Manajemen Yayasan Fastabiqul Khairat ,komunikasi Bersama pihak AEF dilakukan secara virtual Zoom serta dipublikasikan live di media sosial Facebook dan Instagram SD Fastabiqul Khairat.

Ibu Supriyati, ST – Kepala Sekolah SD Fastabiqul Khairat Samarinda

Selaku Kepala SD Fastabiqul Khairat Samarinda, Ibu Supriyati berharap “kedepan dengan adanya program ini, menjadikan semangat dan juga profesionalitas para guru kami khususnya di SD Fastabiqul Khairat Samarinda, mendapatkan pengalaman untuk belajar di Australia dengan mitra lainya, kemudian murid kami kedepan siap menghadapi globalisasi, bisa mengembangkan kemampuan untuk belajar yang lebih baik lagi secara berkelanjutan, menjadikan Sekolah Fastabiqul khairat makin lebih baik dan bisa memberikan suatu pemahaman pola dan Teknik belajar dari negara Australia khususnya dalam dunia pendidikan untuk meningkatkan kualitas SDM para guru di Sekolah Fastabiqul Khairat.” Ujar beliau.

Dari empat guru yang terdaftar, dua guru yaitu Bunda Elisa dan Bunda Wina terpilih mewakili SD Fastabiqul Khairat Samarinda untuk mengikuti Program Bridge angaktan 2020 ini, yang nantinya mereka akan Bersama dengan perwakilan sekolah lainnya untuk melakukan pengembangan pembelajaran kolaboratif dan pedagogi.

Bunda Elisa (Kiri) dan Bunda Winna (Kanan)

“Dengan adanya pencapaian dan juga kerja sama MoU dengan Asian Education Foundation Australia yang mana SD Fastabiqul Khairat Samarinda salah satu 6 sekolah dari 33 provinsi yang ada di seluruh Indonesia mewakili Kalimatan dan juga salah satu SMP Nasional KPS Balikpapan mendapatkan juga program studi ini adalah suatu pencapai yang sangat luar biasa.ini akan memberikan sebuah semangat dan juga motivasi untuk terus berkarya dalam prestasi,kita berharap sekali dari Disdik Samarinda akan terus mendukung apa yang di capai oleh SD Fastabiqul Khairat,selain itu Disdik Samarinda akan memberikan kesempatan kepada guru SD Fastabiqul Khairat setelah Kembali ke Samarinda kami ajak sharing dengan guru yang lain di Samarinda mengenai pengalaman dan ilmu yang di dapat selama belajar di Australia agar bisa saling berbagi dan bertukar pengalaman dari pendidikan yang sudah di dapat” ucap Barlin Hadi Kusuma selaku Perwakilan Dinas Pendidikan Kota Samarinda Selanjutnya perwakilan sekolah akan mengikuti kegiatan dalam komponen Program Pembelajaran Professional (PLP), yang didalamnya termasuk kegiatan Pelatihan Pra Keberangkatan (PDT), kegiatan Pembelajaran Profesional, kunjungan sekolah mitra dan homestay. Namun, dikarenakan Pandemi COVID-19, semua kegiatan program tatap muka, baik dalam maupun luar negeri, masih akan ditunda. (prs/sdfk)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Alert: Content is protected !!